Info dan Harga Travel Jakarta Karawang

Info dan Harga Travel Jakarta Karawang

Halo apakah Anda sedang mencari membutuhkan info travel Jakarta Karawang? Jika iya tepat sekali Anda menemukan artikel Travel Jakarta Karawang dari Andaratravel ini. Simak terus ya.

Karawang, salah satu kota di Jawa Barat. Mengawali perkembangannya di kawasan sebagai kabupaten, Karawang dulu dikenal dengan julukan lumbung padi.

Kini, lahan-lahan pertanian banyak beralih fungsi menjadi kawasan industri

Perjalanan Darat 

Jakarta dan Karawang dipisahkan oleh daratan sepanjang 75 kilometer. Jalur darat biasanya ditempuh dengan kendaraan umum, seperti bus antar kota, dengan lama perjalanan sekitar 1 jam.

Harga Travel Jakarta Karawang

Harga Travel Jakarta Karawang adalah Rp 225.000 – Rp 250.000

Titik Keberangkatan

Pasar Baru, Mangga Dua, Sawah Besar, Johar Baru Gambir, Cikini, Senen, Cempaka Putih, Rawasari, Gunung Sahari, Kemayoran, Tanah Abang, Menteng, Kelapa Gading, Tanjung Priok, Pademangan, Cilincing, Koja, Penjaringan, Palmerah, Grogol, Kebon Jeruk, Kembangan, Tamansari, Tambora, Kalideres, Pasar Minggu, Jagakarsa, Mampang Prapatan, Pancoran, Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Pesanggrahan, Cilandak, Tebet, Setiabudi, Duren Sawit, Kramat Jati, Makasar, Pasar Rebo, Ciracas, Matraman, Pulo Gadung, Jatinegara, Cipayung, Cakung.

Titik Lokasi Tujuan 

  • Terminal Klari
  • Karawang Timur
  • Cikampek
  • Karawang Barat
  • Cikopo

Sekilas Tentang Andara Travel

Andara Travel merupakan perusahaan layanan transportasi travel Jakarta terbaik. Kami menyediakan berbagai layanan travel dengan armada yang lengkap yang bisa Anda gunakan untuk perjalanan Anda ke berbagai daerah tujuan Anda.

Untuk mendaftarkan diri memesan travel layanan kami, Anda bisa menghubungi ke nomor WA dan kontak berikut ini:

Nomor WA: 08578 377 6779

Email: [email protected]

 

======

Fakta Menarik Karawang

Kalau udah sampai Karawang ada apa aja ya? Apa yang bisa kita lakukan di Karawang? Mari simak 5 fakta menarik tentang Karawang berikut ini.

1. Saksi Sejarah

Karawang menjadi bagian dari saksi sejarah bangsa dalam memperjuangkan kemerdekaan Republik Indonesia dari tangan penjajah.

Kota ini ini tak pernah bisa dilepaskan dari peristiwa Rengasdengklok 16 Agustus 1945, yakni sebuah peristiwa penculikan terbesar dalam sejarah Indonesia.

Para pemuda Rengasdengklok dalam sebuah perkumpulan yang disebut Menteng 31, yaitu Chaerul Saleh, Soekarni, Wikana, dan Aidit, menculik Sukarno-Hatta ke Renggasdengklok, Karawang.

Hal ini bertujuan untuk mendesak kedua founding fathers mempercepat proklamasi tanpa harus menunggu keputusan Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI).

Di akhir cerita penculikan tersebut, Sukarno dan Hatta akhirnya kembali ke Jakarta untuk memproklamasikan Kemerdekaan RI yang jatuh pada 17 Agustus 1945.

Tanpa melupakan sejarahnya, Karawang kini telah berkembang pesat untuk membuktikan pada para pejuang bahwa wilayah tersebut menjalani kemerdekaan dengan baik.

2. Candi Tertua di Jawa

Karawang memiliki sebuah peninggalan kuno berupa candi bernama Candi Batujaya. Tempat wisata ini terletak di Desa Segaran, Kecamatan Batujaya dan Desa Telagajaya, Kecamatan Pakisjaya di Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Melansir laman resmi Perpustakaan Nasional, Selasa, 23 Februari 2021, candi ini dinyatakan sebagai candi tertua di Jawa, melebihi usia Candi Borobudur di Magelang.

Candi Batujaya dibangun pada masa Kerajaan Tarumanegara yang sudah ada sejak abad ke-5 hingga ke-6 Masehi. Uniknya, semua bangunan candi menghadap ke arah yang sama, yakni 50 derajat dari arah utara.

Areanya yang menyatu dengan persawahan warga ini memiliki lokasi yang tidak jauh dari garis pantai utara Jawa Barat atau Pantai Ujung Kota Karawang.

3. Jaipongnya Karawang

Jaipong merupakan sebuah jenis tari tradisional masyarakat Sunda yang sangat terkenal di Indonesia dan sudah sangat lekat dengan adat Sunda.

Tari Jaipong atau biasa disebut dengan jaipongan diciptakan oleh seniman asal Karawang H. Suanda pada 1976.

Kesenian jaipongan merupakan perpaduan seni tradisional Ketuktilu, Kliningan, Bajidoran, dan Pencaksilat, seni ini merupakan kesenian khas Karawang yang sangat diminati dan digandrungi oleh seluruh lapisan masyarakat.

Pagelaran seni jaipongan pada saat perayaan pernikahan atau khitanan, hampir di seluruh pelosok pedesaan ataupun perkotaan menggelar hiburan resepsi dengan kesenian khas ini, terutama sesudah panen raya.

Dalam seni saipongan dipentaskan seni tari khas Karawang denga penari yang luwes, cantik menarik, diiringi dengan tabuhan gendang yang menantang penonton untuk turut menari disertai gamelan lainnya, serta Juru Kawih yang lirih dan mendayu membuat penonton terpesona.

4. Kuliner Khas Karawang

Karawang selain dikenal sebagai julukan kota industri,  terkenal juga akan wisata alam sampai wisata kuliner khas. Kota yang mulai berkembang ini punya beberapa jenis makanan khas yang patut dicoba.

Salah satunya soto gompol, mirip dengan soto betawi yang konon sudah dikenal sejak 1980. Soto ini memiliki empat pilihan isian, yaitu ayam, daging,  usus, dan babat.

Daun bawang dan taburan emping biasanya menemani sajian soto. Ditambah pelengkap seperti sambal, kecap, dan acar dengan perasan jeruk nipis.

Selain soto, Karawang juga punya kue yang patut dicicipi, namanya kue gonjing.  Makanan tradisional khas Karawang ini dibuat dari tepung beras dan kelapa.

Cocok dimakan baik dengan taburan gula putih maupun saos, tergantung dari selera.

5. UMK Tertinggi di Karawang

Karawang yang berdiri sebagai salah satu kota besar yang didominasi dengan pabrik ini menjadikannya sebagai kawasan industri terbesar di Indonesia.

Sesuai dengan julukannya sebagai kota industri, kota ini hadir dengan perusahaan-perusahaan yang berdiri di atas lahan penduduk.

Pesan Travel Untuk Perjalanan Anda Sekarang Juga